Apabila anda berkunjung ke suatu daerah, akan banyak tempat – tempat yang anda ingin datangi. Apalagi jika anda pertama kalinya datang ke tempat itu. Jogjakarta dikenal dengan keraton jogja dan juga dikenal dengan daerah dengan sistem pemerintahannya berupa kerajaan atau kesultanan. Tidak mengherankan apabila jogja menjadi salah satu tempat berlibur di Jawa Tengah yang paling ramai, terutama pada saat akhir pekan atau liburan sekolah.
Seperti yang kita ketahui kota Jogja bukan hanya terkenal sebagai kota pendidikan, namun di kota ini kita juga bisa mengunjungi berbagai macam tempat wisata yang menarik dan juga indah tentunya. oleh sebab itu jika kita berkunjung ke Jogja pasti kita akan mengunjungi tempat – tempat wisata yang ada di Jogja yang tentunya sangat banyak jumlahnya. Bukan hanya wisata alamnya saja yang terkenal, namun wisata kuliner juga menjadi daya tarik tersendiri di kota ini. Gudeg merupakan salah satu makan khas kota ini.
Untuk anda yang ingin mengunjungi jogja, anda bisa memesan paket wisata jogja yang tentunya lebih murah jika dibandingkan dengan anda mengunjungi tempat – tempat wisata di jogja sendiri. Sedangkan bagi anda yang tidak membawa kendaraan pribadi bisa menggunakan jasa sewa mobil jogja untuk mengelilingi jogja dan mengunjungi tempat wisata jogja. Karena terkenal akan tempat – tempat wisata yang banyak dikunjungi oleh wisatawan, anda juga bisa menemukan banyak hotel jogja yang menyediakan fasilitas – fasilitas yang membuat anda merasa nyaman.
Salah satu tempat yang banyak dikunjungi oleh wisatawan adalah wisata kuliner di Jogja. Wisata kuliner yang ada di Jogja memang sudah terkenal dan selalu menjadi daya tarik tersendiri karena makanannya yang khas dan berbeda dari tempat lain. Berikut merupakan beberapa wisata kuliner terbaik yang ada di Jogja yang wajib anda cicipi.
- Mie Lethek
Mie lethek merupakan makanan khas masyarakat Bantul, dan berbahan dasar dari tepung tapioka dan juga gaplek. Meskipun warnanya terlihat tidak menarik, namun jika diolah menjadi mue goreng maupun mie rebus rasanya sangat enak.
Pada umumnya mie yang kita jumpai berwarna kuning cerah atau putih bersih, namun berbeda dengan mie ini. Sesuai dengan namanya lethek yang dalam bahasa jawa artinya kotor atau tidak bersih. Mie lethek berwarna kusam dan tidak membuat selera orang yang ingin memakannya.
Dibuat dari tepung tapioka dan gaplek dan diolah dengan menggunakan bahan – bahan tradisional serta tanpa menggunakan bahan – bahan pengawet makanan, membuat warna dari mie ini sama seperti gaplek yaitu agak kusam dan juga kuning gading. Akan tetapi dengan warna yang demikian membuat mie lethek menjadi legenda dan banyak dicari.
Seperti halnya mie lainnya, mie ini diolah menjadi mie goreng maupun mie rebus, hingga dijadikan sebagai campuran nasi goreng. Cara memasak mie ini bukan diatas kompor modern seperti yang tukang mie atau nasi goreng biasanya, melainkan menggunakan tungku angklo dengan bahan bakar batik kelapa, dan kemudian diolah sedemikian rupa dan ditambah bahan – bahan yang membuat aroma mie ini menggoda. Tidak ayal jika kuliner satu ini menjadi kuliner yang paling dicari oleh para pencinta kuliner.
- Tengkleng Gajah
Tengkleng gajah merupakan olahan kambing dan dalam porsi gajah atau potongan tulangnya berukuran besar. Selain menyediakan tengkleng yang sudah diolah menggunakan bumbu dan juga beraneka macam rempah hingga menciptakan cita rasa yang khas, juga menyediakan tongseng, sate, dan juga nasi goreng kambing.
Tengkleng gajah bukan tentang olahan gajah. Jika anda penasaran, anda bisa mengunjungi warung tengkleng gajah di jalan kaliurang dan mencicipi sendiri hidangan tengkleng gajah yang sudah terkenal. Meskipun namanya tengkleng gajah, namun bukan berarti merupakan olahan dari daging gajah, namun olahan dari daging kambing. Istilah tengkleng gajah muncul sebab ukuran tulang kambing yang diolah menjadi tengkleng berukuran besar atau jumbo. Demikian juga dengan porsi hidangannya yang berukuran besar atau jumbo, atau biasa dikenal dengan porsi gajah. Berawal dari itu warung ini terkenal dengan sebutan warung tengkleng gajah.
Mengenai tengkleng, tengkleng merupakan sebuah hidangan makanan berupa sop khas solo yang bahan dasarnya berupa daging, jeroan, dan juga tulang kambing. Jika dilihat sepintas maka makanan ini menyerupai gulai, tetapi cita rasa yang dimiliki berbeda, begitu pula dengan kuahnya yang lebih encer.
- Oseng – Oseng Mercon
Bagi anda pecinta makanan dengan cita rasa pedas, oseng – oseng mercon menjadi rekomendasi yang pas untuk wisata kuliner anda. cita rasa yang pedas membuat lidah anda seperti terbakar. Sehingga bagi anda yang tidak bisa bersahabat dengan pedas, maka jangan sesekali anda mencoba kuliner yang satu ini.
Oseng – oseng dalam bahasa jawa yang artinya tumis, dan mercon yang artinya petasan. Namun bukan berarti yang di tumis adalah petasan. Oseng – oseng mercon merupakan makanan yang terbuat dari kikil, tukang muda, dan juga gajih yang di tumis dengan berbagai macam bumbu dan juga rempah, dinamakan mercon sebab masakan ini memiliki cita rasa pedas yang luar biasa.
- Gudeg Mercon
Gudeg merupakan makan khas Jogjakarta yang memiliki cita rasa yang manis dan gurih, namun berbeda dengan gudeg mercon ini yang memiliki cita rasa pedas. Gudeg mercon yang paling terkenal adalah gudeg mercon bu Tinah. Gudeg yang terbuat dari nangka muda ini memiliki cita rasa yang berbeda dengan gudeg yang lainnya, dengan cabai rawit yang banyak membuat gudeg ini memiliki cita rasa pedas.
Untuk anda yang ingin mengunjungi tempat – tempat wisata yang ada di jogja anda bisa memilih paket tur jogja yang tentunya sudah dilengkapi dengan rental mobil jogja dan memudahkan anda dalam berwisata mengelilingi jogja.